Rabu, 31 Oktober 2012

UNIX VS LINUX


Unix dan Linux merupakan sistem operasi yang sejenis dan sangat identik, bahkan sintax - sintax yang ada di Unix bisa digunakan di dalam linux. Namun tetap saja diantara Unix dan Linux teetap memiliki berbagai perbedaan. itu semua akan kita ulas di blog ini


 
Unix dan Linux Keduanya berbeda, tapi punya hubungan yang erat. Kita lihat sejenak sejarah kedua sistem operasi ini.

Unix sebetulnya telah ada sejak lebih dari 3 dasawarsa lalu—baru-baru ini Unix saja merayakan ulang tahunnya yang ke-30. Ini berarti jauh sebelum Apple atau Macintosh atau Windows lahir, yang berarti jauh sebelum Bill Gates kaya raya seperti saat ini.

Unix pertama kali dibuat di Bell Labs, sebuah unit riset dan pengembangan di bawah AT&T (dan sekarang di bawah Lucent) untuk komputer mini PDP dan VAX. Versi terakhir yang ditulis Bell Labs sendiri adalah versi ketujuh (V7), 1979. Sejak 1974 Universitas of California, Berkeley, menggunakan Unix, dan sejak 1977 juga mulai mengembangkan Unix-nya sendiri (BSD). Sepanjang sejarahnya, Unix telah dikembangkan oleh berbagai vendor dan telah hadir dalam berbagai rupa dan rasa. Tidak semuanya gratis, tidak semuanya saling kompatibel. Unix popular karena portabel—ditulis dalam bahasa tingkat tinggi C sejak 1973 dan bukan assembly, sehingga mudah dipindahkan antararsitektur komputer—serta memiliki konsep sederhana dan elegan.

Linux sendiri baru muncul tahun 1991 dari tangan seorang mahasiswa Finlandia bernama Linus Torvalds. Ini berarti setelah Apple dan Macintosh dan NT, dan sudah pasti setelah Bill Gates kaya raya. Saat itu Linus bermain-main dengan Minix, sebuah sistem Unix untuk PC berbasis Intel. Karena berbagai keterbatasan Minix, maka Linus memutuskan untuk menulis sistem operasi sendiri! Maka lahirlah Linux. Sejak awal Linux telah dikembangkan oleh para peminatnya di seluruh dunia, karena sejak versi 0.02 telah dirilis di newsgroup Internet. Saat ini kernel (inti sistem operasinya itu sendiri) Linux telah mencapai versi 2.4, dan puluhan distro (kemasan Linux beserta program-porgram aplikasi) serta bisnis seputar Linux telah berkembang pesat. Linux popular karena alasan-alasan yang telah kita bahas sebelumnya tadi: gratis, berlisensi GPL, dan memiliki fitur-fitur seperti halnya Unix lain.

Jadi bisa dibilang Unix adalah keluarga sistem operasi, sementara Linux adalah sebuah tiruan Unix (Unix clone). Linux bisa digolongkan sebagai sebuah sistem Unix.

Unix dan Linux barangkali bukan sistem operasi yang paling superior dari segi teknik. Dulu Unix adalah upaya ulang yang lebih sederhana dari sebuah proyek ambisius bernama Multics. Unix juga pertama kali dibuat untuk dijalankan di komputer mini, bukan mainframe yang tercanggih pada waktu itu. Linux sendiri masih menggunakan arsitektur kernel monolitik ketimbang memakai sistem mikrokernel seperti Mach dan NT, yang secara teoritik lebih modular dan fleksibel. Namun Unix dan Linux tetap popular dan berkembang karena simplisitas. 

sumber :  http://mierameidianisuryadi.blogspot.com

Jumat, 19 Oktober 2012

JENIS-JENIS UNIX

UNIX tidak seperti sistem operasi yang dikembangkan dari satu perusahaan, yang mana hanya perusahaan pengembangnya saja yang berhak untuk mengembangkan produknya. UNIX merupakan kategori sistem operasi opensource yang mana tidak menutup kemungkinan berbagai pihak untuk mengembangkannya. Menambah atau mengurangi fitur dalam UNIX adalah hal yang sangat mungkin terjadi, bahkan pihak lain yang berhasil dengan sukses mengembangkan versi UNIX akan dengan cepat mengalami kemajuan terutama dalam hal popularitas.

Berikut adalah jenis-jenis UNIX yang berhasil dikembangkan oleh berbagai pihak


Nama Varian Pengembang
A/UX Apple Computer
DomainX Apple Computer
Darwin Apple Computer (modifikasi yang dilakukan oleh Apple
dari kernel BSD dan diaplikasikan pada Mac OS/X).
CTIX Convergent Technology
Distrix Convergent Technology
UniCOS Silicon Graphics Incorporated
DG/UX Data General Corporation
Ultrix Hewlett-Packard
CLIX Fairchild Company
AIX International Business Machine (IBM) Corporation
Coherent Mark William Company
DVIX Northern Telecom
UnixWare Novell Incorporated
SINIX Siemens Corporation/Nixdorf
IRIX Silicon Graphics Incorporated (SGI)
SunOS Stanford Universities Network (SUN)

Karena UNIX dapat dikembangkan berbagai pihak, maka hal tersebut menjadikan UNIX kedepannya akan makin sempurna.


referensi : https://tutorialopensource.wordpress.com/

Selasa, 16 Oktober 2012

Mengenal Unix


Unix adalah sistem operasi yang sama pada umumnya yakni terdiri atas sejumlah program ( daftar intruksi untuk memperoleh hasil tertentu ) yang dirancang untuk mengontrol interaksi antara fungsi-fungsi pada mesin yang beraras rendah dengan program aplikasi. Tugas dari system operasi diantaranya :
• Melakukan fungsi manajemen system berkas
• Mengendalikan sebagai sumber pada system seperti Disk dan Printer
• Membentuk penjadwalan proses-proses di dalam system 

beberapa sifat dan keistimewaan yang terdapat pada unix 

Protabilitas
Jenis system dari notebook microcomputer ( PC ) , hingga main frame. Protabilitas berarti ketidakbergantungan pada suatu perangkat keras. Berarti pemakai tidak perlu terpaku pada satu vendor. Untuk beralih dari suatu unix ke unix lainnya.

Multiuser
Multiuser berarti sejumlah orang dapat menggunakan system secara bersamaan.
 Keuntungan dangan adanya sifat multiuser

1. Penghematan perangkat keras sebab perangkat keras ( misalnya : Printer, Disk ) dapat dipakai oleh orang banyak
2. Data dapat diakses oleh orang banyak secara serentak.



Multi tasking
 Kemampuan system operasi yang dapat melaksanakan beberapa tugas berbeda pada saat bersamaan dinamakan Multi Tasking.
Sistem berkas yang Hierarkis
System berkas yang Hierarkis memungkinkan mengorganisasikan informasi atau data dalam bentuk yang mudah untuk mengaksesnya informasi-informasi yang dapat diatur.

Shell UNIX
Kemampuan shell mencakup dua hal :
1. Modus interaktif dan
2. Modus pemrograman
Pada modus pemrograman dapat menyusun suatu program yang berupa perintah yang biasa disebut skrip shell. Hal ini bermanfaat untuk menangani pekerjaan yang bersifat rutin.

Utilitas
Pada UNIX mempunyai tugas bermacam-macam antara lain:
1. Manajemen berkas
2. Penyunting berkas
3. Pendukung pengembangan perangkat lunak


sumber : materi unix universitas budi luhur p2

Jumat, 12 Oktober 2012

Sejarah Sistem Operasi UNIX



Sistem Operasi Unix dikembangkan dari MULTICS (Multiplexd Information and Computing Service) , pada tahun 1965 yang dilakukan American Telephone and Telegraph AT&T, General Electric (GE), dan Institut Teknologi Massachusetts (MIT), dengan biaya dari Departemen Pertahanan Amerika (Departement of Defence Advenced Research Project, DARPA atau ARPA), UNIX didesain sebagai Sistem operasi yang portable, multi-tasking dan multi-user.
Pada tahun 1969, proyek MULTICS dihentikan oleh AT&T karena terlambat, tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan, juga karena jauhnya jarak antara periset yang mengembangkannya, antara laboratorium New Jersey dan MIT.
  Pada tahun 1969, Ken Thompson berkerja sama dengan Dennis Ritchie, dua peneliti yang sebelumnya bekerja pada proyek MULTICS, mencoba merealisasikan ide MULTICS menggunakan komputer PDP-7. Peter Neuman menyarankan menggunakan nama Unix untuk sistem yang baru ini. Pada tahun 1971, Unix di-port-kan untuk PDP-11 dari Digital. Kemudian pada tahun 1970, ilmuwan AT&T banyak menambahkan kemampuan UNIX sehingga banyak program-program kecil, yang disebut tools di UNIX, yang mana masing-masing tool digunakan untuk melakukan suatu fungsi.
Tahun 1973, Unix ditulis ulang oleh Ken Thompson dengan menggunakan Bahasa C yang baru dikembangankan oleh Dennis Ritchie. Bahasa C dirancang untuk dapat dibawa portable dari komputer satu ke komputer lainnya.
Tahun 1977, Mike Lesk mengembangkan "ported I/0 library", pustaka untuk mengatasi kesulitan membawa UNIX dari satu komputer ke komputer lain karna perbedaan penanganan sistem masukan dan keluaran dari setiap komputer. Unix pertama kali dibawa kedalam laboratorium Interdata 8/32, komputer mikro yang sama dengan PDP-11. Tahun 1978, sistem operasi UNIX dibawa kedalam komputer mini VAX. Hingga saat ini, Unix masih banyak sebagai sistem eksperimental.
Awal 1973 lebih dari 16 AT&T atau Western Electric di luar laboratorium Bell menjalankan sistem operasi Unix, Unix kemudian menyebar. Perusahaan-perusahaan mulai melakukan port terhadap Unix untuk mesinnya sehingga bermunculan beberapa varian Unix. Tahun 1977 sedikitnya 500 tempat menggunakan sistem operasi Unix, 125 diantaranya adalah perguruan tinggi dan lebih dari 10 negara asing. Pada tahun 1977 juga keluar Unix Versi 6 yang memiliki dukungan komersial.
Universitas California di Berkeley membayar 400 (dalam satuan dollar) untuk mendapatkan sumber Unix yang didalamnya terdapat kode sumber Unix yang lengkap. Bill joy dan Chuck Haley, lulusan dari Berkeley, mulai mengubah. Tahun 1978 Bill Joy mengeluarkan 30 salinan koleksi program dan modifikasi Unix dengan biaya pengganti media dan pengiriman seharga 50 (dalam satuan dollar). Lebih dari 6 tahun Berkeley mendapat dana dari ARPA untuk mengembangkan Unix yang kemudian disebut dengan BSD Unix. banyak pengembangan yang telah dilakukan seperti multitasking, penamaan file dengan jumlah karakter sampai dengan 255 karakter, dan kemampuan untuk digunakan di komputer lokal. pada tahun yang sama AT&T tetap mengembangkan Unix versinya, dan mulai khawatir akan kepopuleran BSD Unix. AT&T mengembangkan produk komersial Unix, yang disebut UNIX System V dan menyatakan sebagai standart Unix, dan menyatakan bahwa BSD Unix bukan merupakan produk Unix yang standart dan tidak kompetible, Pernyataan ini dikeluarkan oleh AT&T untuk meredam kepopuleran BSD Unix, juga karna hak cipta ada pada AT&T, BSD Unix dinyatakan sebagai BSD 4.2. dengan lisensi Berkeley dengan AT&T Universitas dapat secara bebas


sumber : https://secure.wikimedia.org/wikipedia/id/wiki/Unix